Desa Pasanggrahan Bentuk Kampung Kreatif/Tematik Tingkat Desa

 

Kades Pasanggrahan Madrais, S.E Sosialisasi dan bentuk pokja Kampung Kreatif

 Jum'at, 05/02/2021

Pustaka Pelangi News, Pasanggrahan- Desa Pasanggrahan kecamatan Solear Kabupaten Tangerang sosialisasikan dan pembentukan pokja kampung kreatif/tematik tingkat desa bersama Dinas Pemberdayaan Masyarakat  dan Pemerintah Desa ( DPMPD ) kabupaten Tangerang di Aula Desa Pasanggrahan pada hari Jum’at, 05/02/2021.

 

Dra Budi Lestari Msi, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat pada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa, yang di dampingi  Dra. S. Fatimah, Msi sebagai narasumber dan Udin. SAg sebagai narasumber untuk Bumdes.

Baca Juga :

> Baznas Kabupaten Tangerang Bedah Rumah di Desa Pasanggrahan

> Bansos Tunai Tahun 2021 dari Kemensos Cair untuk 149 KPM di Desa Pasanggrahan

Setelah beberapa prestasi yang di toreh Desa Pasanggrahan melalui kelas ibu hamil, Lansia, Perpustakaan Desa Pustaka Pelangi tingkat kabupaten dan Provinsi bahkan tingkat nasional perpustakaan Desa Pustaka Pelangi raih harapan 2 atau sama dengan peringkat 5 secara Nasional.

 

Dan Kini Desa Pasanggrahan di percayai menjadi project kampung kreatif/tematik keterkaitan dengan kesehatan, yang di tunjuk di wilayah RW 08 Desa Pasanggrahan.

 

Madrais S.E ketika di wawancarai  bersama tim pustakapelanginews.com, ia menjelaskan bahwa kenapa menunjuk di wilayah RW 08 ? Karena disana sering terjadi kasus DBD, Covid-19, dengan hal itu karena seringnya dikunjungi dari tim kesehatan.

 

“Project kampung kreatif/tematik saya menunjuk di wilayah RW 08 Karena disana sering terjadi kasus DBD, Covid-19, dengan hal itu karena seringnya dikunjungi dari aparat kesehatan mudah-mudahan DBD dan Covid-19nya cepat hilang harapannya. Dan untuk kreatifnya di sana ( RW08 ) di sana sudah ada pembuatan pot bunga, pemeliharaan lele dan yang lainnya, kita tinggal melanjutkannya dan mudah-mudahan membantu mendanai dari dana Desa untuk program itu. Dan project ini adalah program dinas kesehatan, kita hanya memfasilitasi sarana dan prasarananya”, ungkapnya.

 

Kepala Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Cikuya Kecamatan Solear drg Hj. Mutmainnah mengatakan, dengan adanya kampung kreatif di Desa Pasanggrahan ini dapat menerapkan hidup bersih dan sehat dan mengenai stunting itu dapat di cegah pada ibu-ibu yang kegagalan perkembangan dan pertumbuhan mulai ibu hamil dengan menjaga nutrisinya, rutin kontrol ke dokter maupun ke posyandu.

 

“Saya berharap dengan adanya kampung kreatif dapat menerapkan hidup bersih maupun hidup sehat dan untuk kreatifnya untuk jangka panjang untuk mencegah adanya stunting pada anak-anak, karena anak-anak yang stunting itu dapat mempengaruhi cara berpikirnya, jadi stunting itu dapat di cegah pada ibu-ibu yang kegagalan perkembangan dan pertumbuhan mulai ibu hamil dengan menjaga nutrisinya, rutin kontrol ke dokter maupun ke posyandu. Mengenai kesehatan di Desa Pasanggrahan dengan adanya Puskesmas pembantu (Pustu) Cikuya yang ada di Desa Pasanggrahan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat yang ada di Desa Pasanggrahan”, jelasnya.

 

Ditempat yang sama, bidan desa Pasanggrahan Fauziah menambahkan kalau masyarakat tidak sadar mengenai kesehatan otomatis kedepannya kesehatannya lebih menurun.

 

“Diharapkan kita bisa semaksimal mungkin karena kalau masyarakat tidak sadar mengenai kesehatan otomatis kedepannya kesehatannya lebih menurun, dan ibu hamilnya juga terus dipantau, yang penting gimana caranya kita mencari ibu hamil yang beresiko, ibu hamil yang susah untuk di ajak ke posyandu, balita-balita yang tak pernah ke posyandu, apalagi balita-balita yang gizinya berkurang, mengenai stunting yang biasanya status gizinya berkurang seperti berat badannya kurang, dan bisa di dukung dari segi ekonomi juga bisa”,paparnya.

Sementara Sarijo selaku babinsa desa pasanggrahan yang hadir menanggapi mengenai kampung kreatif/tematik di Desa Pasanggrhan mudah-mudahan bisa menambah ide, inovasi, kreatif dan profesional untuk desa Pasanggrahan dan masyarakat bisa menciptakan lapangan kerja sendiri.

 

“Kegiatan kampung kreatif/tematik ini mudah-mudahan bisa bisa menambah ide, inovasi, kreatif dan profesional untuk desa Pasanggrahan dan masyarakat bisa menciptakan lapangan kerja sendiri tidak tergantung dengan pekerjaan di luar, dan kampung kreatif juga bisa melibatkan Linmas dan melakukan pembinaan dan pelantikan untuk mendeteksi dini tentang Kamtibmas yang ada di Desa Pasanggrhan”.Jelasnya.